Pages

Tuesday, August 23, 2011

CERITA OSPEK GUE

Jadi, di zaman serba high-tech dan semakin  maju(baca: makin bobrok, makin sering korupsi, makin banyak kejahatan) maka yang namanya ospek, udah ga kayak ospek-ospek yang ada di SINETRON-SINETRON zaman sekarang. Jadi, jangan ngebayangin tuh ospek lebay ala film-film atau sinetron-sinetron nan gak penting itu.

Biasanya….
Begini ceritanya….

Si cewek-kita sebut namanya Sri. Masuk sebuah kampus dan di ospek. Dia okelah,bisa dikata cantik, atau manis, atau good looking, atau smart, atau apalah pokoknya oke. Nah, itu sih produk ospek keluaran sebelum masa orde reformasi. Masih jamannya pak soeharto yang terus diadaptasi sampe sekarang.
Nah, balik ke Sri. Sri gak disukain sama senior-senior cewek karena dia oke punya. Dan yang namanya junior sama kakak kelasnya, apalagi ke panitia, jangan harap deh bisa bercanda-canda atau ketawa-ketiwi.

Nah, karena si Sri gak disukain sama senior-senior ceweknya, akhirnya dia dikerjain habis-habisan.  Terus, ada senior cowok yang nan oke, atau tampan, atau kece, atau apalah pokoknya bisa bikin cewek luluh lantah kalau ngeliat dia. Nah, kita sebut namanya Asep. Bang Asep ini gak tega ngelihat Sri dikerjain. Tetap dengan kebiwaannya, dia berusaha ngelindungin Sri.

Sampai puncaknya pas ospek mereka dijemur, dan Sri lemas terus tepar kelepek-kelepek kayak ikan keluar dari kolam ikan. Oke,jelek banget itu analogi. Ya, seperti halnya sinetron-sinetron, dia pingsan terus yang ngangkat adalah Asep. Dan dari situlah, Asep semakin memperhatikan Sri yang tidak tahu apa-apa.

Kemudian….

TENG NOOOOOOOONNNNGGGGGGGGGGGG

As all of us knew before I write the next sentences,

Mereka saling jatuh cinta dan JADIAN DEEEEEEEEEHHHHHH

THE END.

STANDARD.

BISA KETEBAK.

GA ADA ARTINYA.

BAAAAAASSSSSSIIIIIIIIIIII

Nah, makannya, gue mau certain tentang ospek gue.

REAL.

NYATA.

UNPREDICTABLE.

Dan jauh sama bayangan kalian tentang makna OSPEK yang SESUNGGUHNYA.

First question goes to; KENAPA ADA OSPEK?

Ya, kenapa ada ospek. Gue gak tahu sih singkatan ospek itu apa. Ya intinya, ospek itu kan bertujuan untuk masa orientasi mahasiswa baru. Sayangnya, momen ini SERING disalahgunakan oleh para senior  untuk nge-bully para adek-adek kelasnya yang baru.

Lalu, KENAPA BISA BEGITU?? AKHIRNYA OSPEK IDENTIK DENGAN BULLY?

Hmmmm… ini dia nih yang gue bilang kalau ospek yang masih pake bully-bully itu sebelum jaman orde reformasi.  Karena sebelumnya kita emang terlahir dari penjajahan yang identik dengan kekerasan, sepertinya itu pula yang dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswa terdahulu untuk membentuk mental serta fisik para mahasiswanya demi memperjuangkan kemerdekaan bangsa. Akhirnya, terlahirlah konsep”keadilan” nyang salah.

Hah? Maksudnya KEADILAN YANG SALAH?

Ya, para mahasiswa baru yang sebelumnya sudah mendapatkan perlakuan seperti itu, akhirnya meneruskan hal ini kepada generasi di bawahnya. Bahkan, sampai sekarang. Jadi, gak salah dong kalau universitas-universitas atau perguruan tinggi dan instansi lainnya yang masih pake kekerasan ataupun bully dalam ospek merupakan orang-orang yang gak bisa berfikir secara modern. Ya, judulnya sih mahasiswa yang hidup di zaman modern tapi cara piker mereka masih primitif.

Apakah masih banyak MAHASISWA MODERN YANG PRIMITIF?

Seharusnya tidak banyak lagi. Tapi gue gak pernah survey, jadi gak tahu deh ya.  Nah, tapi, ketegasan pada senior ataupun panitia sih menurut gue gak papa. Jadi juniornya juga bisa lebih respect sama seniornya. Dikasih hukuman selama masih bisa diterima juga gak papa. Itu ngajarin disiplin. Tapi kalau yang udah pake KEKERASAN?! GAK BANGET DEH!!!

Terus, “ospek” kemaren gimana?

WIIIIIIIIIIIIIIIIIIII

GUE SUKA BANGEEEEEETTTTTTT

Tapi gue suka CUMA karena bisa lebih deket sama sahabat-sahabat baru gue. Sisanya? Ah, gak ngaruh apa-apa kayaknya buat gue.

Motivasi yang dikasih sama sekali gak gue perhatiin, materi yang dibawain juga menurut gue disampein secara tidak niat dan bikin gue sendiri males merhatiinnya, dan gamesnya KRIK KRIK KRIK BANGEEEEEEETTT… Dari 5 hari “ospek kemaren, Cuma pas di hari ke-empat atau bareng jurusan doang yang paling seru dan oke punya.
*tolong perilaku buruk gue ini jangan ditiru ya*

Nah, Cuma, di UNJ, kita gak kenal sama yang namanya OSPEK. Kita kenalnya Masa Pengenalan Akademik a.k.a MPA. Nah, di sini gak ada tuh ajang perploncoan ataupun pake kekerasan fisik. Totally bertujuan untuk mengenalkan kampus baru kita dan membekali kita dengan hal-hal yang kita gak tahu sebelumnya.

Hukumannya pun menurut gue sangat standard dengan tugas yang emang ribet tapi masih bisa diterima dengan kemempuan mahasiswa baru. Cuma masalah niat sih. Hahahahahaaha
*dan gue adalah orang yang sangat kuper kreatif dan rajin malas*

Akhirnya, di hari pertama(11 agustus 2011), kita ada briefing bersama panitia Fakultas (yang artinya, Cuma ada 7 jurusan di Fakultas Ilmu Pendidikan yg datang briefing dengan jumlah sekitar 800an mahasiswa baru).

Ini pas briefing di jurusan, bukan di fakultas.. hehehehe

Berangkat jam 4 pagi dengan kostum kaos putih panjang perkerah yang nyarinya SUSAH BANGEEEEEETTTTTTTT dari Blok M sampe Ciledug dan ditemukan secara TIDAK SENGAJA oleh gue dan titin. Lalu rok panjang hitam yang MUTER LAMA BANGET NYARINYA dan gue terlihat sangat aneh dengannya. Terus bandana putih, kaos kaki putih sebetis, dan sepatu pantofel hitam yang gue beli dari gaji gue. Hehehehe
Ngumpul di aula daksinapati dan bikin asma gue hamper kumat saking pengapnyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

Hari ke dua… Sabtu, 13 Agustus 2011
Berangkat jam 4 pagi dengan kostum yang sama Cuma kali ini pake kemeja putih panjang dan gak lupa name-tag.. meluncur ke arah kampu B tepatnya veldroom UNJ, dijemur untuk acara pembukaan yang gak gue ikutin karena lebih asik sama team bodrex…

Ini lagi di tengah lapangan... stadion bola gitu-gersang banget

Hari ketiga…. Kamis, 18 Agustus 2011
Berangkat jam 04.20 dengan kostum yang sama kayak hari sabtu dan tentunya juga pake slayer hijau terang yang SUSAH NYARINYA DAN MAHAL. Acara MPA bersama FIP yang jauh better daripada di aula Daksinapati karena ini di “teater” terbuka. Acaranya SANGAT NGEBORINGIN.
Paling tidak, sepulangnya gue bukber dengan team bodrex dan Ka Drica…

Lagi di depan kampus nunggu buka

Hari keempat… Jumat, 19 Agustus 2011
Berangkat jam 04.40 dengan kostum yang sama kayak kemaren Cuma pake kemeja biru dongker yang gue wantek sendiri dan hasilnya sangat ajaib!! Bikin gue kena poin dan harus dihukum ngenalin diri pake bahasa SIBI. Bahasa Isyarat.
Name tagnya sangat gue suka karya dari gue :D
Dan gue dapet penghargaan MABA Teraktif MPA  PLB 2011.. UHUUUUUYYYYYY
Yah,pokoknya ini hari yang paling menyenangkan.

Karena kemeja gue salah, gak gue pake lagi.

Hari ke lima…. Sabtu, 20 Agustus 2011… Penutupan MPA
Berangkat jam 04.10 dengan kostum yang sama kayak sabtu kemaren tapi kali ini pake kaos MPA berlengan panjang dan KEBESARAN. Aneh banget ini kaos. Untungnya gue cakep -,-
Yah,begitulah. Dari sepanjang penutupan, gue Cuma demen di bagian promosi dari UKM, PECINTA ALAM, dan Persatuan Mahasiswa Hindu dan Budha. The rests are totally boring.

Foto gue nyempil nyempil karena gue baris di belakang

Yah, begitulah. Meskipun kakak-kaka TDK doyan ngebentak-bentak, gue justru kasihan. Lagi puasa soalnya. Tapi terimakasih untuk kakak-kakak panitia yang sudah susah payah bikin acara ini. Dan gue pun paling tidak bisa menikmati MPA tanpa diselimuti ketakutan gara-gara nonton sinetron yang ngajarin ospek dengan cara yang salah.

HIDUP MAHASISWAAAAAAAA!!!!!

MENIKMATI SESUATU YANG TIDAK NIKMAT LEBIH NIKMAT DARIPADA SEMAKIN TIDAK MENIKMATINYA @,@ intinya; JANGAN BERSUNGUT-SUNGUT!

2 comments:

  1. Ijin naro link blog-nya di artikel aku yaa…
    http://diella-zee.blogspot.com/2011/08/blogwalking.html
    Incase u wanna see. Thanx. Cheerio.

    ReplyDelete
  2. okay :) gak papa diel. tahnks udah follow blog ku :)

    ReplyDelete