Pages

Wednesday, August 31, 2011

EID MUBARAK

Hayoooooooo pada tahu artinya gak tuuuhh???

Itu bukan nama mantan presiden Mesir yang semept bikin koran dan iklan laku keras karena kasus dia bergulingan digulingkan. gue pun tahu nama ini karena jadi trending topic di twitter. hahahahaaha

Nah, kembali ke Eid mubarak. namanya sih memang kayak nama orang, tapi artinya ini Idul Fitri. Nah, lebaran tahun ini bener-bener beddddaaaa bnaget.

Kenapa?

Ada beberapa hal yang hilang.. dan itu bikin sedih atau lebih tepatnya kangen

Yang pertama.. dari ketupat..
Gak perlu gue masukin gambarnya udah pada tahu lah ya...
Karena tahun ini Bude udah terlebih dahulu pergi dipanggil Tuhan, tahun ini gak ada kiriman ketupat dari Bude.. Gak bisa juga denger nasihat dari Bude yang biasanya selalu ngingetin gue untuk belajar dengan bener. dan biasanya dia repot bungkusin kue buat gue...

selain itu,masakan yang dibikin sama Mbah udah ga seenak biasanya.. biasanya mbah kalau masuk nampol banget. tapi kali ini enggak
Mungkin karena mbah udah tua kali ya...
jadi sedih.. tapi Mbah tetep kasih gue wejangan .. hehehehe
katanya gue harus belajar sampe pinter baru cari cowok  #whooopppssss

terus, jatah angpao gue juga berkuraaaaannnngggg
ahelaaaahhhhhh
emang gue makin tua yaaa???

udah,sepertinya itu hal-hal yang "sedikit" berubah dari lebaran tahun ini..

terus,ada lagi nih momen lebaran yang selalu gue ikutin.
yaitttuuuuuu

BUKA BERSAMAAAAAAAA

Momen yang gak cuma buat makan-makan doang, tapi juga sharing.
Banyak tawaran BUKBER dateng tahun ini. tapi hanya beberapa yang gue sanggupi karena keterbatasan dompet  waktu. Acara gue bulan ini padet bangeeeeettttt  

Mak, berikut adalah acara Bukber yang seru gue ikutin ;

Bukber SEMBILUUUUUUUU
HAHAHAHAAHAHAHA
Ini acara Bukber PALING CACAAAATTTTT
Makanannya emang enak-enak(kayaknya ya. karena gue ga makan,habis pulang ospek) tapi acara tambahannya yg seruuuu banget. perform dari alumni2 TEATER ynag GILA GILA. Here they are

Bisa juga dilihat di sini ; http://www.youtube.com/watch?v=3BJqGvr5Jd0

Nah, ini beberapa fotonya. gue males ngerapihinnya. hahahaha
Jadi asal gue upload aja ya

















Dan selanjutnya adalah Bukber PLBBBBBBB
Gue juga males ngedit-ngeditnya. Udah,liat aja ya.
HAHAHAHAHAA

Bisa juga dilihat di http://www.youtube.com/watch?v=pKUVqinJYtc&feature=mfu_in_order&list=UL

Nah, ini beberapa fotonya

This is Ka Reza. He can't see but he's very good in playing guitar and keyboard :)

Master of Ceremony

Ketua pelaksananya


Sambutan dari Ketua BEM PLB

Our guests from Cawang,the special needs people


Ka Reza sang a song on that night. a song from Sheila on 7

A poem from a blind woman


They got a traaaappp!!


Panji the special need boy


They came from UPI-Bandung

Nahhhhhh... Udah,segitu aja kali ya ceritanya
Hahahahahaahahaa

Ketupat gue udah nyolek nyolek minta diambilll

seeee youuu

Tuesday, August 23, 2011

CERITA OSPEK GUE

Jadi, di zaman serba high-tech dan semakin  maju(baca: makin bobrok, makin sering korupsi, makin banyak kejahatan) maka yang namanya ospek, udah ga kayak ospek-ospek yang ada di SINETRON-SINETRON zaman sekarang. Jadi, jangan ngebayangin tuh ospek lebay ala film-film atau sinetron-sinetron nan gak penting itu.

Biasanya….
Begini ceritanya….

Si cewek-kita sebut namanya Sri. Masuk sebuah kampus dan di ospek. Dia okelah,bisa dikata cantik, atau manis, atau good looking, atau smart, atau apalah pokoknya oke. Nah, itu sih produk ospek keluaran sebelum masa orde reformasi. Masih jamannya pak soeharto yang terus diadaptasi sampe sekarang.
Nah, balik ke Sri. Sri gak disukain sama senior-senior cewek karena dia oke punya. Dan yang namanya junior sama kakak kelasnya, apalagi ke panitia, jangan harap deh bisa bercanda-canda atau ketawa-ketiwi.

Nah, karena si Sri gak disukain sama senior-senior ceweknya, akhirnya dia dikerjain habis-habisan.  Terus, ada senior cowok yang nan oke, atau tampan, atau kece, atau apalah pokoknya bisa bikin cewek luluh lantah kalau ngeliat dia. Nah, kita sebut namanya Asep. Bang Asep ini gak tega ngelihat Sri dikerjain. Tetap dengan kebiwaannya, dia berusaha ngelindungin Sri.

Sampai puncaknya pas ospek mereka dijemur, dan Sri lemas terus tepar kelepek-kelepek kayak ikan keluar dari kolam ikan. Oke,jelek banget itu analogi. Ya, seperti halnya sinetron-sinetron, dia pingsan terus yang ngangkat adalah Asep. Dan dari situlah, Asep semakin memperhatikan Sri yang tidak tahu apa-apa.

Kemudian….

TENG NOOOOOOOONNNNGGGGGGGGGGGG

As all of us knew before I write the next sentences,

Mereka saling jatuh cinta dan JADIAN DEEEEEEEEEHHHHHH

THE END.

STANDARD.

BISA KETEBAK.

GA ADA ARTINYA.

BAAAAAASSSSSSIIIIIIIIIIII

Nah, makannya, gue mau certain tentang ospek gue.

REAL.

NYATA.

UNPREDICTABLE.

Dan jauh sama bayangan kalian tentang makna OSPEK yang SESUNGGUHNYA.

First question goes to; KENAPA ADA OSPEK?

Ya, kenapa ada ospek. Gue gak tahu sih singkatan ospek itu apa. Ya intinya, ospek itu kan bertujuan untuk masa orientasi mahasiswa baru. Sayangnya, momen ini SERING disalahgunakan oleh para senior  untuk nge-bully para adek-adek kelasnya yang baru.

Lalu, KENAPA BISA BEGITU?? AKHIRNYA OSPEK IDENTIK DENGAN BULLY?

Hmmmm… ini dia nih yang gue bilang kalau ospek yang masih pake bully-bully itu sebelum jaman orde reformasi.  Karena sebelumnya kita emang terlahir dari penjajahan yang identik dengan kekerasan, sepertinya itu pula yang dilakukan oleh mahasiswa-mahasiswa terdahulu untuk membentuk mental serta fisik para mahasiswanya demi memperjuangkan kemerdekaan bangsa. Akhirnya, terlahirlah konsep”keadilan” nyang salah.

Hah? Maksudnya KEADILAN YANG SALAH?

Ya, para mahasiswa baru yang sebelumnya sudah mendapatkan perlakuan seperti itu, akhirnya meneruskan hal ini kepada generasi di bawahnya. Bahkan, sampai sekarang. Jadi, gak salah dong kalau universitas-universitas atau perguruan tinggi dan instansi lainnya yang masih pake kekerasan ataupun bully dalam ospek merupakan orang-orang yang gak bisa berfikir secara modern. Ya, judulnya sih mahasiswa yang hidup di zaman modern tapi cara piker mereka masih primitif.

Apakah masih banyak MAHASISWA MODERN YANG PRIMITIF?

Seharusnya tidak banyak lagi. Tapi gue gak pernah survey, jadi gak tahu deh ya.  Nah, tapi, ketegasan pada senior ataupun panitia sih menurut gue gak papa. Jadi juniornya juga bisa lebih respect sama seniornya. Dikasih hukuman selama masih bisa diterima juga gak papa. Itu ngajarin disiplin. Tapi kalau yang udah pake KEKERASAN?! GAK BANGET DEH!!!

Terus, “ospek” kemaren gimana?

WIIIIIIIIIIIIIIIIIIII

GUE SUKA BANGEEEEEETTTTTTT

Tapi gue suka CUMA karena bisa lebih deket sama sahabat-sahabat baru gue. Sisanya? Ah, gak ngaruh apa-apa kayaknya buat gue.

Motivasi yang dikasih sama sekali gak gue perhatiin, materi yang dibawain juga menurut gue disampein secara tidak niat dan bikin gue sendiri males merhatiinnya, dan gamesnya KRIK KRIK KRIK BANGEEEEEEETTT… Dari 5 hari “ospek kemaren, Cuma pas di hari ke-empat atau bareng jurusan doang yang paling seru dan oke punya.
*tolong perilaku buruk gue ini jangan ditiru ya*

Nah, Cuma, di UNJ, kita gak kenal sama yang namanya OSPEK. Kita kenalnya Masa Pengenalan Akademik a.k.a MPA. Nah, di sini gak ada tuh ajang perploncoan ataupun pake kekerasan fisik. Totally bertujuan untuk mengenalkan kampus baru kita dan membekali kita dengan hal-hal yang kita gak tahu sebelumnya.

Hukumannya pun menurut gue sangat standard dengan tugas yang emang ribet tapi masih bisa diterima dengan kemempuan mahasiswa baru. Cuma masalah niat sih. Hahahahahaaha
*dan gue adalah orang yang sangat kuper kreatif dan rajin malas*

Akhirnya, di hari pertama(11 agustus 2011), kita ada briefing bersama panitia Fakultas (yang artinya, Cuma ada 7 jurusan di Fakultas Ilmu Pendidikan yg datang briefing dengan jumlah sekitar 800an mahasiswa baru).

Ini pas briefing di jurusan, bukan di fakultas.. hehehehe

Berangkat jam 4 pagi dengan kostum kaos putih panjang perkerah yang nyarinya SUSAH BANGEEEEEETTTTTTTT dari Blok M sampe Ciledug dan ditemukan secara TIDAK SENGAJA oleh gue dan titin. Lalu rok panjang hitam yang MUTER LAMA BANGET NYARINYA dan gue terlihat sangat aneh dengannya. Terus bandana putih, kaos kaki putih sebetis, dan sepatu pantofel hitam yang gue beli dari gaji gue. Hehehehe
Ngumpul di aula daksinapati dan bikin asma gue hamper kumat saking pengapnyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

Hari ke dua… Sabtu, 13 Agustus 2011
Berangkat jam 4 pagi dengan kostum yang sama Cuma kali ini pake kemeja putih panjang dan gak lupa name-tag.. meluncur ke arah kampu B tepatnya veldroom UNJ, dijemur untuk acara pembukaan yang gak gue ikutin karena lebih asik sama team bodrex…

Ini lagi di tengah lapangan... stadion bola gitu-gersang banget

Hari ketiga…. Kamis, 18 Agustus 2011
Berangkat jam 04.20 dengan kostum yang sama kayak hari sabtu dan tentunya juga pake slayer hijau terang yang SUSAH NYARINYA DAN MAHAL. Acara MPA bersama FIP yang jauh better daripada di aula Daksinapati karena ini di “teater” terbuka. Acaranya SANGAT NGEBORINGIN.
Paling tidak, sepulangnya gue bukber dengan team bodrex dan Ka Drica…

Lagi di depan kampus nunggu buka

Hari keempat… Jumat, 19 Agustus 2011
Berangkat jam 04.40 dengan kostum yang sama kayak kemaren Cuma pake kemeja biru dongker yang gue wantek sendiri dan hasilnya sangat ajaib!! Bikin gue kena poin dan harus dihukum ngenalin diri pake bahasa SIBI. Bahasa Isyarat.
Name tagnya sangat gue suka karya dari gue :D
Dan gue dapet penghargaan MABA Teraktif MPA  PLB 2011.. UHUUUUUYYYYYY
Yah,pokoknya ini hari yang paling menyenangkan.

Karena kemeja gue salah, gak gue pake lagi.

Hari ke lima…. Sabtu, 20 Agustus 2011… Penutupan MPA
Berangkat jam 04.10 dengan kostum yang sama kayak sabtu kemaren tapi kali ini pake kaos MPA berlengan panjang dan KEBESARAN. Aneh banget ini kaos. Untungnya gue cakep -,-
Yah,begitulah. Dari sepanjang penutupan, gue Cuma demen di bagian promosi dari UKM, PECINTA ALAM, dan Persatuan Mahasiswa Hindu dan Budha. The rests are totally boring.

Foto gue nyempil nyempil karena gue baris di belakang

Yah, begitulah. Meskipun kakak-kaka TDK doyan ngebentak-bentak, gue justru kasihan. Lagi puasa soalnya. Tapi terimakasih untuk kakak-kakak panitia yang sudah susah payah bikin acara ini. Dan gue pun paling tidak bisa menikmati MPA tanpa diselimuti ketakutan gara-gara nonton sinetron yang ngajarin ospek dengan cara yang salah.

HIDUP MAHASISWAAAAAAAA!!!!!

MENIKMATI SESUATU YANG TIDAK NIKMAT LEBIH NIKMAT DARIPADA SEMAKIN TIDAK MENIKMATINYA @,@ intinya; JANGAN BERSUNGUT-SUNGUT!

Sunday, August 21, 2011

Ada Apa Dengan Korma

Buat yang belom tahu siapa korma, dia adalah cem-ceman gue beberapa hari yang lalu. Persis kayak rangga dan cinta di AADC, kisah gue dan si korma pun begitu romantis dan indah.

Jadi, di siang hari nan panas di sebuah tanggal merah bulan agustus, seorang gadis berjalan tertatih ke warung ucok. Tangannya mengeluarkan selembar uang yang menukarkan uang tersebut dengan sebuah es krim. Lalu tatapannya terjatuh ke benda-benda yang sangat jarang dilihatnya apalagi dinikmatinya. Ia berfikir untuk sejenak dan bertanya ke ucok;
Gadis : cok, itu berapaan?
Ucok : yang mana?
Gadis : yang di plastic sama di toples
Ucok : oh. Yang di plastic lima ribu, yang ditoples empat puluh ribu
Gadis : makasih ya cok
Maka dengan langkah yang berat sang gadis meninggalkan warung ucok dan berjalan pulang ditudungi oleh teriknya matahari.

Sesampainya di rumah……

Si gadis terngiang-ngiang dengan perkataan ucok…
Si gadis pun kembali memutar rekaman benda yang diingininya..

Sampai akhirnya sang gadis pun berbicara pelan kepada sang ibunda…

Gadis : ma, beli kurma yuk…

Sang ibunda terdiam…..

Gadis : beli yang lima ribu aja. Si ucok jual.

Sang ibunda tak bergeming sedikitpun dari televisi…..

Gadis : kita GAK PERNAH beli kurma ma… jarang-jarang ada kurma

Sang ibunda membetulkan posisi bantal dan tetap dengan focus menonton drama korea di TV..

Maka siang hari itu, sang gadis mengubur keinginannya dalam-dalam.

Namun matahari turut bersedih karenanya dan dengan perlahan menyembunyikan dirnya..
Sang gadis rupanya masih mengidam-idamkan sang kurma… maka memasang tampang manisnya secantik mungkin, ia berjalan menghampiri sang ayahanda.

Gadis : pak, beliin korma dong

Ayah : yaudah, beli aja…..

Sang gadis bagai disiram air dingin yang segera membuatnya bersukacita luar biasa. Namun ternyata, perkataan sang ayah belum selesai.

Ayah : yaudah , beli aja….. kalau kamu punya uang.

NGENGOOOOOOKKKKKKK
KALAU GUE PUNYA DUIT, DARITADI GA USAH NGEMIS-NGEMIS MOHON MINTA DIBELIIN.

Iya saudara saudari, itu tadi sepenggal cerita gue ketika gue bener-bener pengen makan kurma. Bukannya apa-apa. Tapi emang kita GAK PERNAH SEUMUR-UMUR beli kurma.
Kurma itu juga kan jarang banget muncul di peradaban. Paling gampang ditemuin ya pas bulan-bulan ramadhan kayak gini.

Aduh ampun deh ngidam banget gue pengen makan kormaaaaaa!!!!!!

Dan perjuangan gue gak berhenti sampe di situ. Gue terus ngerengek-rengek, memohon-mohon, mengemis-ngemis, bahkan sampai sujud dan mencium kaki kedua orang tua gue demi dibeliin korma.
*oke, gak.itu lebay banget. Hapus semua kata dimulai dari kata bahkan*

Maka ketika hari semakin petang dan musholla di samping rumah mulai menyuarakan kalimat-kalimat yang gak bisa gue mengerti ataupun bahkan gue gak dengarkan sediktpun, gue mengambil posisi dekat bokap yang lagi nonton berita.
Gue bernyanyi-nyanyi berusaha menarik perhatiannya dengan nyanyi
“ korma korma korma kormaaaaaaaaa…. Jarang ada, Cuma ada di bulan ramadhan…korma korma kormaaaaaaaaa harganya Cuma lima ribuuuuuuuuuu ”

Dan gue pun terus membisikkan kata-kata korma di samping bokap gue yang cuek bebekl dengan tingkah gue yang emang persis kayak anak autis.

Udah biasa dia ngadepin gue begitu.

Lama-lama gue capek juga dan ngerasa bibir gue tambah dower tanpa ada hasil yang signifikan.

Hrgggggghhhhh!!!!!!! Giliran pisang, tiap hari dibeli. Giliran korma gak mau dibeliin -____-“

Dan gue masih terus ngerengek memohon korma ke bonyok gue yang pelitnya setengah jidat. Mereka marahin gue berulang kali tapi
BODOOOOOOOOO AMAAAAAAAAAAATTTTTTTTTTTTTTTTT

GUE MAU KORMA.
K.O.R.M.A
Bokap nyokap masih gak ngerespon dengan gue dan bertambah cerewet dengan segala hal yang menurut gue gak penting banget buat dibahas.

Dan mereka teatp ga ngasih gue selembar duit lima ribu buat beli korma.

Gue ngambek, masuk kamar, dan ngambil tas untuk ngambil laptop di tas. Dan alangkah terkejutnya gue ketika melihat THE BEST THING IN THAT MOMENT.

ADA DUIT SEPULUH REBU DI KANTONG TAS GUEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE

GUE CENGO. BENGONG. BLOON. BODO BANGET GUE!!

Penyakit pikun gue timbul di saat yang sangat tidak tepat (dan memang gak pernah tepat).

Tanpa pikir panjang atau peduli itu duit darimana, gue langsung ngasih duit itu ke Bhisma untuk beli si korma ke ucok.

Dan inilah dia sodara-sodara bungkusan kormanya





Bentuk kormanya kayak kecoa. Kecil,item,coklat gitu.




Gue emang gak tahu sih korma yang bagus itu kayak gimana. Pokoknya ngidam gue langsung ilang dan gue kenyang juga makan 5 korma. Rasanya?

Manis?

Pahit?

Entahlah. Gue ga ngerti. Yang penting gue makan korma.

Dan inti dari cerita inilah,

Jalan dalam meraih impian dari tekad yang kuat akan datang dengan cara yang tidak diduga

Salam autis







Sunday, August 14, 2011

KAMBING HITAM

Udahan dulu ya behiend the scene nya. Langsung aja ke pementasannya.

Yang gak tahu ceritanya, makannya nontooooooooonnnnn!!!!!!!

Nyesel yang gak nonton. karena pementasan ini masukke beberapa nominasi, antara lain; sutradara terbaik, set artistik terbaik, aktris pembantu wanita terbaik, dan group terfavorit.. Walaupun belum bawa pulang trophy, ini jadi acuan buat kita. Mengingat 3 tahun yang lalu, kami benar-benar memulai segala sesuatunya dari nothing. Yes,kita percaya sama yang namanya proses. Dan kami semua udah melewati proses dari gak masuk festival, ga masuk nominasi sama sekali, sampai dapet nominasi, dan akhirnyaaaaaaaaa

KAMI AKAN BAWA PULANG PIALA BESOK :)


Ini waktu penutupan

Ini para pejabat yang lagi rapat

Ini lagi narsis.. hehehee

Ini udah selesai mentas-di backstage

Ini pas adegan gue

The most romantic scene

Kasih salam dulu nyyoookkk

Ini Sutradaranya

Koreografinya keren-keren loh

Adegan kocak para warga desa

Yang nonton banyak

Para penari

Left to right : mandor,insinyur,pak kades,pejabat

Efek-efeknya keren

Ini bukan lagi ngantri sembako
Nenek yang dapet nominasi

Koreo pekerja-two thumbs up? moreee!!!

Protes warga desa ke pak kades

yuk foto dulu

adegan paling banyak ketawa


lagi pengen demo

l



Oke, gue ga sejahat itu kok. cepet aja sinopsisnya.
Menceritakan suatu desa dengan nama desa kambing hitam, kekayaan alam di desa ini begitu menggiurkan para pejabat yang tengah ingin memajukan negara. Dengan kekayaan alam yang dimiliki oleh desa kambing hitam, terjadilah ekploitasi kekayaan alam secara besar-besaran di desa kambing hitam yang hasilnya digunakan untuk pembangunan negara. Pmebangunan seperti mall, dll. Pembangunan dengan latar belakang peningkatan kesejahteraan rakyat namun justru menyengsarakan rakyat.
Dengan segala tipu daya, proyek pertambangan berhasil dijalankan. Namun alam akhirnya tak lagi bersahabat dan pertambangan pun berakhir dengan longsor yang menenggelamkan seluruh warga desa kambing hitam...

KENAPA? NYESEL GAK NONTON?

Tahun depan nonton ya