Pages

Friday, June 10, 2011

SEMINAR AUTISME WITH MENKES :)

Baca post ini bukan berarti anda autis
Baca post ini juga bukan berarti kalau saya autis
Baca post ini juga tidak membuat anda autis
Baca post ini tidak menyatakan anda autis
Baca post ini juga tidak menyatakan anda ingin autis
Tapi baca post ini, menyatakan anda PEDULI autis :)

Kamis, 9 Juni 2011, bertempat di lantai 9 gedung sertifikasi guru UNJ, saya dan ratusan mahluk hidup berfikir lainnya hadir di ruangan yang pintu masuknya kayak bioskop 21. Yak,saudara-saudari. Lengkap dengan karpet merah, dan kursi-yang menurut gue jauh lebih keren dari punyanya XXI. Ruangannya semeriwing dingin benget cuy
**step kali yang norakkk**
*iya saudara-saudara. anda gak merasakan duduk tepat di bawah AC-nya sih*

Sebelum menikmatinya, penderitaan panjang harus saya lewati lebih dulu. Pertama, sampai di UNJ, layaknya anak itik yang kehilangan induknya, gue mondar mandir kebingungan dengan muka yang sok innocent (gue takut menarik perhatian yang nantinya bakal di bully sama seniorrr...rrrr)
Gue pertama jalan ke BAAK yang  jelas-jelas tutup tapi masih gue samperin juga.
**BAAK apa steeepppp???**
*Badan administrasi Akademik dan keuangan*
**Loh? Bukannya itu yang dipake di kamar mandi?**
*Itu BAK*
**BAAK mah yang kalau ketawa kenceng itu step**
*itu BAHAK dun. terbahak-bahak :| *

Nah,lanjut ke ceritanya. Setelah berlagak sok penting di depan BAAK SENDIRIAN (bokap langsung cabut ke kantor setelah nganterin) , gue berjalan ke gedung FIP dengan muka yang super bloon. Celingak-celinguk gak jelas dan melangkah tanpa arah hanya mengikuti hembusan angin (mungkin ini ya yang bikin gue ngerasa masuk angin belakangan ini).  Dengan segala rasa malu yang menyergap (atau jangan-jangan gue malah malu-maluin? pake celana jeans item yang super ketat dan agak kedodoran terus pake kaos ketat dengan lengan super pendek berwarna PINK dan gambar PIGLET di depannya. ARRRGGGHHH-hue persis kayak anak kampung lagi?!)
Karena angin pun gak jelas berhembus ke mana, akhirnya gue memutuskan untuk memberanikan diri nanya sama seorang cewek yang gak gue kenal tapi kayaknya sih anak FIP. Karena dia lagi markirin motornya.
Gue : kak,maaf. Boleh tanya (dengan muka semanis mungkin yang mungkin bikin si mbak-mbak itu menyangka gue anak autis yang melarikan diri dari lab anak PLB)
Mbak : iya, kenapa? (jawab dengan rada-rada takut)
Gue  : kak, tahu gak gedung sertifikasi guru di sebelah mana?
 Mbak  : dengan muka shock dia mikir) yang mana ya?
Gue:  (denagn ekspresi lebih shock dari dia karena dia gak tahu) yang gedung paling tinggi, yang ada tulisan UNJ nya.
Mbak  : oh, itu. kamu ke belakang situ aja( sambil nunjuk ke suatu arah yang gue sendiri gak ngerti dia nunjuk ke mana) terus, nanti kamu belok ke kanan, jalan ke arah gerbang LABSCHOOL.
 Gue:  (Gerbang Labschool?!! Yang gue tau, Labschool itu ada di arah Kebayoran. Maka dengan sok ngerti, gue pun menjawab) Oh, gitu. Oke deh kak. Makasih ya.

Gue pun meninggalkan si mbak-mbak yang berbadan sangat cukup gempal itu dan berjalan ke arah yang gue sendiri gak tau itu ke arah mana. Tapi, ketika gue lihat loket-loket di BAAK sudah terbuka, gue pun bergegas ke loket 1 FIP dan menyerahkan semua berkas-berkas gue. Gue sms Ka Drinca (jangan tanya gue cara bacanya. Gue sendiri pun gak ngerti cara bacanya.) gue bilang kalau gue gak tahu tempatnya dan gue lagi di BAAK.  Sambil berjalan-jalan di depan BAAK, tiba-tiba gue denger nama gue disebut. "STEP!"

IH WAUUUWWW!! Belom jadi mahasiswa aja gue udah tenar man! Gue udah dikenal orang. Berharap pangeran ganteng yang manggil gue, gue pun menengok ke arah sumber suara. Dan,mata gue menyipit sambil ngedekitin si cowok yang lagi duduk baca koran.
Arya Marantika ternyata -_____- temen gue di SMA 90 pas kleas XI IA 3. HAAAHH -,-"

Gue pun duduk, dan ngobrol sama dia sekaligus nyari informasi jalur busway unj-blok m. Dan jam gue menunjukkN Jm 9 lewat, maka dengan segala keberanian dan kenekatan, gue ninggalin Arya dan kembali mencari si gedung antah berantah.

Ngelewatin gedung-gedung kampus yang kesannya angker, ngehindarin jalanan yang dipenuhi segerombolan mahasiswa, gue pun gak melihat adanya tanda-tanda si gedung.  Kalau ada menteri kesehatan yang diundang, so pasti gedungnya keren kan? Ini? Gedungnya bikin gue inget sama Kota tua-tempat nongkrong favorit gue sama anak-anak BFF.

Jadi, ketika gue melihat sekelompok mahasiswi yang tengah asik bercengkrama, gue pun menghampiri mereka dan kembali memasang tampang yang seperti tadi gue pasang ke mba-mbak gembul itu.
Dan mereka pun sukses menunjukkan ke gue arah yang benar serta jelas!! Dan gedungnya udah kelihatan!!

Gue pun meninggalkan para mahasiswi tersebut dengan harapan, suatu hari nanti gue juga bisa ngumpul sama temen-temen gue dan tertawa-tertawa beserta teman-teman gue. Hehehehe
Dan MMMAAANNNNNN. JALANNYA JAUH BANGET!!
Gue kira UNJ itu kecil tapi ternyata? Beuh. salah besar gue.  Emang sih, kalau dibandingin sama UI JAUH BANGET tapi tetep aja,gue ngos-ngosan banget.

Sampe di depannya, gue langsung disuruh masuk tanpa registrasi. Kenapa aneh banget? Orang mah disuruh registrasi dulu baru masuk. Lah kalau ternyata gue bukan peserta seminar?
Ternyata,setelah gue ketemu Ka Drinca, gue pun disuruh nunggu dulu. Gak boleh naik Lift dulu.  Dan ternyata(lagi) si MENTERI KESEHATAN itu dateng.  Gue penasaran dong dan ngeliatin sekumpulan orang yang berjalan sampai mereka menghilang dari pandangan gue karena dimakan masuk ke lift.
Tapi, lemot gue ternyata lagi kambuh.

Gue  :yang mana kak menterinya? yang pake baju biru itu?
Ka Drinca : (dengan muka plegma atau kesel-abstrak ah) yeeee. udah masuk tadi. gimana sih?
Dan gue pun membuang nafas panjang.

Setelah registrasi, gue pun naik seorang diri dengan beberapa orang yang gue kenal. Lalu masuk ke dalam ruangan tempat seminar diadakan. And yes, gue ngerasa kayak anak ilang LAGI.

Akhirnya,gue pun mengikuti seminar dari awal sampai akhir dengan perut yang sibuk meronta-ronta menuntut keadilan. Ya, dan gue berkenalan dengan senior-senior PLB UNJ yang meyakinkan gue kalau gue ga akan nyesel milih jurusan ini. Dan ketemu teman-teman seangkatan gue yang baru :)
Ada mutiara dari karawang, Nur dari PURWAKARTA(ini JaBar-bukan JaTeng) dan pastinya Ana  temen gue dari 90 yang rumahnya di Bintaro. Hehehehe

dan ini adalah performance dari anak-anak SLB
CHECK IT OUT!

Nah,isi dari rangkuman autisnya ada di post yang berjudul "menkes dan ahli berbicara"

1 comment:

  1. nama gua disebut2 bayar lisensi dulu...

    ReplyDelete